Bohr & Teori Kuantum

XI IPA 1 - 15 Jessica Gracia

Judul asli : The Big Idea Bohr & Quantum Theory
Pengarang : Paul Strathern
Penerjemah : Andreas Haryono, S. Pd.
Penerbit : Erlangga
Tebal : 100 halaman
No. ISBN : 979-688-769-X

Teori kuantum menyatakan bahwa partikel pada tingkat sub-atonik tidak tunduk pada hokum fisika klasik. Entitas seperti electron dapat berwujud (exist) sebagai dua benda berbeda secara simultan-materi atau energy, tergantung pada cara pengukurannya. Teori kuantum yang dikemukakan oleh Niels Bohr ini membawa kemajuan yang luar biasa besar bagi fisika umumnya dan pemahaman akan struktur atom khususnya.

Buku seri ide besar “ BOHR dan Teori Kuantum” ini sangat bermanfaat terutama bagi pelajar yang ingin mendalami tentang kimia untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Buku ini berisi tentang perjalanan Niels Bohr dari saat ia masih sekolah hingga saat ia meninggal. Dalam buku ini, diungkapkan juga bagaimana Niels Bohr mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakan dari J.J.Thomson dan bagaimana ia mencoba mendukung pernyataan Rutherford hingga akhirnya ia menemukan model atom yang baru yang memiliki orbit yang dikenal dengan model atom Bohr. Selain itu, Bohr juga merupakan orang pertama yang menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi selama pembelahan/fisi nuklir (nuclear fission) dan sempat membantu dalam pembuatan bom atom yang pertama. Bohr sangat menyesal ketika mengetahui hasil dari bom atom tersebut dan berusaha berkampanye untuk menentang pembuatan bom atom.

Sayangnya, bahasa yang digunakan dalam buku ini berat dan sulit untuk dimengerti terutama pada bagian dimana menjelaskan tentang teori-teori dari para ilmuwan dan buku ini kurang begitu menarik karena sebagian besar isinya hanya tulisan-tulisan dan gambar hitam putih saja. Tetapi di sisi lain, buku ini memiliki hubungan yang harmonis dari satu bagian ke bagian lainnya sehingga mudah dimengerti oleh pembaca. Selain itu, buku ini juga membahas pokok masalah secara detail sehingga pembaca mendapatkan banyak informasi dari buku ini.